Kakus Raksasa di Banyumas Masuk Rekor MURI

Written by poltekkes kemenkes semarang Published on 06
February 2014. Posted in Berita
TRIBUNNEWS.COM, BANYUMAS – Ukuran toilet atau
water closed selama ini, sewajarnya pas untuk jongkok
atau duduk satu orang.
Namun, ada WC raksasa ukuran panjang 5 meter dan tinggi
4 meter. Tentu saja, tiga badan orang dewasa bisa masuk.
Tapi WC itu, bukan untuk BAB sungguhan. Itu hanya
sebagai simbol gerakan anti-buang air besar sembarangan.
Tepatnya, simbolisasi Gerakan Seribu Rupiah untuk open
defection free (ODF), yang digagas dan dibuat oleh
Politeknik Kesehatan (Poltekes) Kementerian Kesehatan
Semarang, Jurusan Kesehatan Lingkungan di Kabupaten
Banyumas, Jawa Tengah.
Saking besarnya, WC raksasa ini masuk dalam rekor MURI
Indonesia sebagai WC terbesar.
“Kami membuat jamban berukuran besar tersebut untuk
memsosialisasikan kesehatan lingkungan kepada masyarakat
Kabupaten Banyumas,” kata Ketua Jurusan Kesehatan
Lingkungan Poltekkes Semarang, Sugeng Abdullah, Minggu
(5/1/2014).
Selain itu, kata dia, menurut hasil pantauan di lapangan
masih banyak ditemukan keluarga yang belum menjadikan
jamban sebagai tempat pembuangan air besar.
”Kami prihatin melihat hasil pantauan di lapangan,
masyarakat Kabupaten Banyumas yang berada di daerah
pelosok desa dan dusun masih banyak yang belum memiliki
jamban,” tuturnya.
Masyarakat Baturraden, juga masih banyak yang belum
punya jamban di rumahnya. Oleh karena itu, untuk merubah
pikiran masyarakat di sejumlah pelosok Desa dan Dusun
yang masih belum melakukan pembuangan air besar di
jamban itu membutuhkan waktu yang cukup panjang.